Comments

Minggu, 20 November 2016

Sistem Koordinasi > Alat Indera > MATA



A.      Alat Indera
Tubuh manusia mempunyai berbagai organ indera. Organ indera bisa menentukan adanya rangsang tertentu karena ada sel-sel reseptor. Ada tiga macam reseptor pada indera manusia, yaitu reseptor yang peka terhadap rangasan cahaya (Fotoreseptor), reseptor yang pekaterhadap rangsang tekanan (Mekanoreseptor), dan reseptor terhadap rangsangan zat kimia (Kemoreseptor). Berikut alat indera pada manusia :
a.    Mata
1. Peka terhadap rangsangan cahaya (Fotoreseptor)
2. Reseptornya berada di retina
3. Berfungsi sebagai indera penglihatan. (Melihat benda, membedakan gelap dan terang, membedakan warna, dan lain sebagainya)
4. Memiliki tiga otot penggerak bola mata, yaitu :
a)  Mukulus rektus okuli medial berfungsi menggerakkan bola mata
b)  Muskulus obliques okuli inferior berfungsi menggerakkan bola mata ke bawah dan kedalam
c)  Muskulus obliques superior berfungsi memutar mata ke atas dan ke bawah
5. Memiliki tiga lapisan jaringan, yaitu :
Ø  Lapisan luar mata (Lapisan Sklera), putih.
Ø  Lapisan tengah mata (Lapisan Koroid),
Ø  Lapisan dalam mata (Retina),
6. Bagian – bagian pada mata :

Keterangan :
1.           Kornea, adalah bagian mata yang terletak di lapisan paling luar. Bagian ini berupa selaput bening yang transparan. Sifat kornea ini membuat cahaya dapat masuk ke dalam sel-sel penerima cahaya di bagian dalam bola mata dan juga membantu memfokuskan bayangan pada retina.
2.           Iris, adalah bagian mata yang berfungsi mengatur besar kecilnya pupil. Bagian ini jugalah yang memberi warna pada mata. (Note : Iris berada di depan lensa dan bersambung dengan selaput koroid)
3.           Pupil, adalah bagian mata yang berupa sebuah lubang kecil yang berfungsi mengatur jumlah cahaya yang masuk ke bola mata. Ketika cahaya yang datang terlalu terang, pupil akan mengecil. Sedangkan saat cahaya yang datang terlalu redup, pupil akan membesar. (Note : Mekanisme kerja pupil adalah membentu mata agar dapat menerima cahaya dalam jumlah tepat)
4.           Retina, (Selaput Jala) adalah bagian mata berupa lapisan tipis sel yang terletak di bagian belakang bola mata. Bagian ini berfungsi menangkap bayangan yang dibentuk lensa mata kemudian mengubahnya menyadi sinyal syaraf. Retina juga merupakan reseptor mata yang berbentung batang dan kerucut.
4a.  Sel Batang, berfungsi untuk penglihatan dalam cahaya suram, tetapi tidak mampu membedakan warna. Agar cahaya dapat diserap, pada sel batang terdapat pigmen yang disebut rodopsin.
4b.  Sel Kerucut, sangat peka terhadap intensitas cahaya tinggi sehingga berperan untuk penglihatan pada siang hari dan dapat membedakan warna. Satu sel kerucut hanya menyerap satu macam warna. Pada mata terdapat tiga sel kerucut yang masing-masing menyerap warna merah, hijau.
5.        Lensa mata adalah bagian mata yang berfungsi membentuk sebuah gambar. Gambar yang dibentuk lensa mata kemudian diteruskan untuk kemudian diterima retina. Lensa mata adalah bagian yang cembung pada kedua sisi (bikonveks). Letaknya persis di belakang iris, terikat dengan otot pemegang lensa. Otot tersebut yang mengatur kecembungan lensa. Lensa akan menjadi cembung saat melihatbenda yang dekat, dan akan menjadi kurang cembung ketika melihat benda yang jaraknya jauh. (Note : Kemampuan lensa untuk menjadi cembung atau kurang cembung disebut daya akomodasi)
6.        Bintik kuning adalah bagian mata yang paling sensitif terhadap cahaya. Saat bayangan benda jatuh pada bagian mata ini, benda tersebut akan sangat terlihat jelas, sementara jika bayangan benda jatuh sebelum atau sesudah bintik kuning, maka benda tersebut tidak terlihat jelas (lamur).
7.        Bintik buta adalah bagian lapisan retina yang dilewati berkas saraf ke otak tidak memiliki reseptor dan tidak peka terhadap sinar.
8.        Syaraf optik adalah bagian mata yang berfungsi meneruskan informasi bayangan benda yang diterima retina menuju otak. Melalui saraf inilah sebetulnya kita dapat menentukan bagaimana bentuk suatu benda yang kita lihat.
9.        Aqueus humor adalah cairan yang menyerupai plasma berlendir transparandengan konsentrasi protein yang rendah. Aqueous humor diproduksi oleh silia tubuh dan berfungsi sebagai struktur pendukung lensa.
10.    Vitreous humor atau juga disebut badan vitreous adalah semacam gel yang berfungsi mengisi ruang antara retina dan lensa.
11.    Sklera, (Selaput Putih) adalah lapisan yang sangat kuat dan berwarna putih. Lapisan ini adalah lapisan terluar dari bola matayang tersusun dari zat tanduk.
12.    Koroid, (Selaput Hitam) lapisan ini berpigmen melanin dan mengandung banyak pembuluh darah. Berfungsi untuk menghentikan refleksi berkas cahaya yang menyimpang di dalam mata. Lapisan inilah yang membentuk iris pada mata.
7. Proses melihat :
a)  Cahaya yang dipantulkan oleh benda di tangkap oleh mata, menembus kornea dan diteruskan melalui pupil.
b) Intensitas cahaya yang telah diatur oleh pupil diteruskan menembus lensa mata.
c) Daya akomodasi pada lensa mata mengatur cahaya supaya jatuh tepat di bintik kuning.
d)  Pada bintik kuning, cahaya diterima oleh sel kerucut dan sel batang, kemudian disampaikan ke otak.
e)  Cahaya yang disampaikan ke otak akan diterjemahkan oleh otak sehinga kita bisa mengetahui apa yang kita lihat.

0 komentar:

Posting Komentar